Posted by : Eni Wibowo 1022042
iPhone 5 merupakan salah satu perangkat paling ditunggu sejak tahun 2010 sebelum kehadiran iPhone 4S. Meski bukan ponsel “raksasa” yang memiliki layar berukuran jumbo iPhone 5 mampu menyedot perhatian semua orang. Dengan teknologi baru seperti retina display dan jaringan 4G LTE orang rela mengantri hingga 24 jam di depan toko apple saat launching. Apakah cuma itu saja ? Tentu saja tidak. iPhone 5 benar – benar dibangun oleh teknisi handal, sistem operasi baru iOS 6, fitur baru, bahkan SIM card-nya pun tidak lagi menggunakan micro SIM melainkan Nano SIM. Semua itu diciptakan agar fanboy ( julukan penggemar iPhone ) tidak kecewa dengan kehadiran iPhone 5.
Tidak usah basa basi lagi semua orang kini sudah tahu iPhone 5
dan pada kesempatan ini kami dari Eragadget akan membahas secara
detail. Sumber ulasan ini kami dapat setelah mengamati beberapa situs
review besar dan terpercaya di Dunia Cnet, Techradar, dan Engadget.
Langsung saja, inilah iPhone 5 sang pemecah rekor penjualan terbaik
2012.
Itulah pertanyaan yang sering dilontarkan seseorang ketika mendengar kabar launching iPhone 5. Jika di iPhone 4S, kita tidak akan menjumpai teknologi jaringan 4G pada iPhone 5 kita akan menggunakannya. Sayangnya, di Indonesia masih belum ada teknologi ini sehingga percuma saja, teknologi andalannya tidak dapat kita nikmati disini. Selain itu ukuran layar juga lebih besar, kamera lebih tajam dengan fitur andalan mode panorama yang mampu menciptakan gambar setara dengan 28MP. Selain itu, iOS 6 juga memberikan sejumlah perubahan misalnya seperti turn by turn navigasi, Smart SIRI, dan passbook, dompet digital yang bisa menyimpan gift card, pass boarding, dan tiket.
Seandainya di Negara kita ada jaringan 4G LTE, kita tak perlu lagi menggunakan modem kabel ( ADSL ) yang ditancapkan ke Wi-Fi box. Dengan iPhone 5 kita bisa sharing koneksi internet atau lebih familiar disebut tethering. 4G LTE dalam uji testnya mampu mengakses jaringan internet dengan kecepatan 10 – 20 Mbps, bandingkan dengan ADSL ( speedy misalnya ) yang hanya mampu memberikan kecepatan 1 – 3 Mbps saja.
Desain
Semuanya baru, yang sudah pernah kami ulas pada pembahasan Apple iPhone 5. Apple telah mendasain ulang seluruh bagian iPhone 5 misalnya headphone earpod dalam satu tempat. Konektor lebih kecil dengan jumlah pin lebih sedikit tapi menawarkan performa yang baik saat digunakan mentransfer file.
Siapa sangka, meski ukurannya diperbesar ( lebih tepatnya diperpanjang) dan bodi dipertipis membuat iPhone 5 lebih ringan ketimbang iPhone 4S. Bagi yang terbiasa menggunakan iPhone 4S Anda akan merasa bahwa iPhone 5 benar – benar perangkat baru yang lebih besar dan lebih ringan.
Ukuran layar lebih panjang dan tampilannya lebih halus, sehingga memberi ruang ekstra untuk menaruh short cut aplikasi. Pada posisi landscape, keyboard jadi lebih nyaman untuk digunakan dan menonton video jadi lebih lega. Salah satu kendalanya adalah game jadi tidak fullscreen, dan ada jeda kedua sisi aplikasi game. Sebentar lagi mungkin akan ada perubahan strategi dari pengembang game untuk menciptakan resolusi jadi lebih tinggi sehingga terlihat lebih tajam dan lebih hidup.
Bodi yang terbuat dari bahan logam membuatnya jadi perangkat paling premium jika dibandingkan dengan Nokia Lumia 900 maupun Samsung Galaxy S3. Tapi, memiliki ukuran paling kecil diantar kedua smartphone tersebut yang masing – masing menggunakan sistem operasi Windows Phone dan Android.
Beralih kebagian samping, sulit bagi kita untuk membedakan antara iPhone 4/4S karena terlihat sangat mirip. Mulai dari tata letak tombol volume yang sama membulat, slot SIMCard, dan “irisan” bodi samping. Yang membedakannya adalah ukuran, iPhone 5 lebih panjang namun slot SIM Card lebih kecil.
Sedangkan di bagian belakang, kita tidak akan lagi menjumpai Gorilla Glass seperti pada iPhone 4S dan menggantinya dengan logam. Tampilan dua nada warna ini tampak baru berbeda dari iPhone sebelumnya yang polos mulai dari atas sampai bawah. Apple menyatakan bahwa logam tersebut berbahan almunium sama seperti yang digunakan pada laptop MacBook.
User Interface
Setelah 5 tahun berlalu akhirnya generasi iPhone merubah ukuran layar, sebenarnya bukan hal sulit bagi Apple tapi sulit bagi pengguna. Itulah Apple yang tidak hanya mementingkan kemewahan melainkan juga fungsi telepon sesungguhnya bagi pengguna. Dengan ukuran layar besar, mustahil bagi kita untuk bisa menggunakan telepon hanya dengan satu tangan. Sebenarnya ukuran 3,5 inchi sudah ideal bagi tangan dan jempol kita untuk memegang dan memilih menu. Sayangnya, permintaan pasar yang mengarah pada ukuran layar lebih lega membuat Apple mengubah strategi mereka.
Kini kita bisa merasakan perbedaan itu, dari yang semula hanya 3,5 inchi beresolusi 960×640 pixel berubah berubah menjadi 4 inchi 1.136 x640-pixel. Meski lebih besar, teknologi retina mampu mempertahankan ketajaman layar bahkan lebih tajam dari iPhone sebelumnya.
Tidak ada perubahan pada user interface, Apple tetap mempertahankan gaya lama yang dipakainya sejak generasi iPhone pertama kotak – kotak. Bedanya dengan yang lama adalah jumlah baris dari 4 menjadi 5 namun untuk kolom masih tetap 4 dengan tambahan menu 1 baris dibawah.
Sedangkan untuk iMovie, iPhoto, Pages, Numbers, Keynote, GarageBand, iCards, dan semua aplikasi built in iPhone 5 (Maps, Pengingat, Pesan, Foto, Kamera, Video, Cuaca, Passbook, Notes, Saham, Kios, iTunes , App Store, Game Center, Kontak, Kalkulator, Kompas, Voice Memos, Mail, Safari, Musik, dan telepon) dapat ditampilkan dengan sempurna. Bahkan ruang yang lebih luas ini menjadikan tampilan aplikasi jadi lebih baik.
Kamera
Kamera di bagian belakang sudah mengalami tweak sehingga terasa seperti kamera baru. Meski masih 8 megapiksel, teknologi safir crystal lens ini dapat menyesuaikan pencahayaan, stabilisasi gambar termasuk pada rekaman video 1080p, dan stabilitas saat panning pada panorama.
Kinerja : Prosesor A6
Masih belum jelas berapa jumlah core pada prosesor A6, bisa jadi dual core atau quad-core seperti prosesor yang booming baru – baru ini. Yang jelas kecepatan prosesor ini 2 kali lebih cepat dari prosesor A5 yang tertanam pada iPhone 4S. Tim review dari Engadget mengujinya dalam sebuah tayangan video. Dimama saat mereka menyentuh aplikasi secara bersamaan iPhone 5 akan membuka terlebih dahulu. Sayangnya saat proses booting, kami lihat iPhone 4S lebih dulu menyala ketimbang iPhone 5 tapi di video tersebut di potong begitu saja oleh editor.
Terasa Panas
Ada satu hal yang mengganjal saat menggunakan iPhone 5 yaitu terasa panas ketika browsing pada jaringan 4G LTE. Bahkan, panas ini muncul saat melakukan panggilan dengan facetime dalam waktu 20 menit.
iPhone 5 merupakan salah satu perangkat paling ditunggu sejak tahun 2010 sebelum kehadiran iPhone 4S. Meski bukan ponsel “raksasa” yang memiliki layar berukuran jumbo iPhone 5 mampu menyedot perhatian semua orang. Dengan teknologi baru seperti retina display dan jaringan 4G LTE orang rela mengantri hingga 24 jam di depan toko apple saat launching. Apakah cuma itu saja ? Tentu saja tidak. iPhone 5 benar – benar dibangun oleh teknisi handal, sistem operasi baru iOS 6, fitur baru, bahkan SIM card-nya pun tidak lagi menggunakan micro SIM melainkan Nano SIM. Semua itu diciptakan agar fanboy ( julukan penggemar iPhone ) tidak kecewa dengan kehadiran iPhone 5.
iPhone 5
Apa Perbedaan iPhone 5 dengan iPhone 4S ?Itulah pertanyaan yang sering dilontarkan seseorang ketika mendengar kabar launching iPhone 5. Jika di iPhone 4S, kita tidak akan menjumpai teknologi jaringan 4G pada iPhone 5 kita akan menggunakannya. Sayangnya, di Indonesia masih belum ada teknologi ini sehingga percuma saja, teknologi andalannya tidak dapat kita nikmati disini. Selain itu ukuran layar juga lebih besar, kamera lebih tajam dengan fitur andalan mode panorama yang mampu menciptakan gambar setara dengan 28MP. Selain itu, iOS 6 juga memberikan sejumlah perubahan misalnya seperti turn by turn navigasi, Smart SIRI, dan passbook, dompet digital yang bisa menyimpan gift card, pass boarding, dan tiket.
Seandainya di Negara kita ada jaringan 4G LTE, kita tak perlu lagi menggunakan modem kabel ( ADSL ) yang ditancapkan ke Wi-Fi box. Dengan iPhone 5 kita bisa sharing koneksi internet atau lebih familiar disebut tethering. 4G LTE dalam uji testnya mampu mengakses jaringan internet dengan kecepatan 10 – 20 Mbps, bandingkan dengan ADSL ( speedy misalnya ) yang hanya mampu memberikan kecepatan 1 – 3 Mbps saja.
Desain
Semuanya baru, yang sudah pernah kami ulas pada pembahasan Apple iPhone 5. Apple telah mendasain ulang seluruh bagian iPhone 5 misalnya headphone earpod dalam satu tempat. Konektor lebih kecil dengan jumlah pin lebih sedikit tapi menawarkan performa yang baik saat digunakan mentransfer file.
Siapa sangka, meski ukurannya diperbesar ( lebih tepatnya diperpanjang) dan bodi dipertipis membuat iPhone 5 lebih ringan ketimbang iPhone 4S. Bagi yang terbiasa menggunakan iPhone 4S Anda akan merasa bahwa iPhone 5 benar – benar perangkat baru yang lebih besar dan lebih ringan.
Ukuran layar lebih panjang dan tampilannya lebih halus, sehingga memberi ruang ekstra untuk menaruh short cut aplikasi. Pada posisi landscape, keyboard jadi lebih nyaman untuk digunakan dan menonton video jadi lebih lega. Salah satu kendalanya adalah game jadi tidak fullscreen, dan ada jeda kedua sisi aplikasi game. Sebentar lagi mungkin akan ada perubahan strategi dari pengembang game untuk menciptakan resolusi jadi lebih tinggi sehingga terlihat lebih tajam dan lebih hidup.
Bodi yang terbuat dari bahan logam membuatnya jadi perangkat paling premium jika dibandingkan dengan Nokia Lumia 900 maupun Samsung Galaxy S3. Tapi, memiliki ukuran paling kecil diantar kedua smartphone tersebut yang masing – masing menggunakan sistem operasi Windows Phone dan Android.
Beralih kebagian samping, sulit bagi kita untuk membedakan antara iPhone 4/4S karena terlihat sangat mirip. Mulai dari tata letak tombol volume yang sama membulat, slot SIMCard, dan “irisan” bodi samping. Yang membedakannya adalah ukuran, iPhone 5 lebih panjang namun slot SIM Card lebih kecil.
Sedangkan di bagian belakang, kita tidak akan lagi menjumpai Gorilla Glass seperti pada iPhone 4S dan menggantinya dengan logam. Tampilan dua nada warna ini tampak baru berbeda dari iPhone sebelumnya yang polos mulai dari atas sampai bawah. Apple menyatakan bahwa logam tersebut berbahan almunium sama seperti yang digunakan pada laptop MacBook.
User Interface
Setelah 5 tahun berlalu akhirnya generasi iPhone merubah ukuran layar, sebenarnya bukan hal sulit bagi Apple tapi sulit bagi pengguna. Itulah Apple yang tidak hanya mementingkan kemewahan melainkan juga fungsi telepon sesungguhnya bagi pengguna. Dengan ukuran layar besar, mustahil bagi kita untuk bisa menggunakan telepon hanya dengan satu tangan. Sebenarnya ukuran 3,5 inchi sudah ideal bagi tangan dan jempol kita untuk memegang dan memilih menu. Sayangnya, permintaan pasar yang mengarah pada ukuran layar lebih lega membuat Apple mengubah strategi mereka.
Kini kita bisa merasakan perbedaan itu, dari yang semula hanya 3,5 inchi beresolusi 960×640 pixel berubah berubah menjadi 4 inchi 1.136 x640-pixel. Meski lebih besar, teknologi retina mampu mempertahankan ketajaman layar bahkan lebih tajam dari iPhone sebelumnya.
Tidak ada perubahan pada user interface, Apple tetap mempertahankan gaya lama yang dipakainya sejak generasi iPhone pertama kotak – kotak. Bedanya dengan yang lama adalah jumlah baris dari 4 menjadi 5 namun untuk kolom masih tetap 4 dengan tambahan menu 1 baris dibawah.
Sedangkan untuk iMovie, iPhoto, Pages, Numbers, Keynote, GarageBand, iCards, dan semua aplikasi built in iPhone 5 (Maps, Pengingat, Pesan, Foto, Kamera, Video, Cuaca, Passbook, Notes, Saham, Kios, iTunes , App Store, Game Center, Kontak, Kalkulator, Kompas, Voice Memos, Mail, Safari, Musik, dan telepon) dapat ditampilkan dengan sempurna. Bahkan ruang yang lebih luas ini menjadikan tampilan aplikasi jadi lebih baik.
Kamera
Kamera di bagian belakang sudah mengalami tweak sehingga terasa seperti kamera baru. Meski masih 8 megapiksel, teknologi safir crystal lens ini dapat menyesuaikan pencahayaan, stabilisasi gambar termasuk pada rekaman video 1080p, dan stabilitas saat panning pada panorama.
Kinerja : Prosesor A6
Masih belum jelas berapa jumlah core pada prosesor A6, bisa jadi dual core atau quad-core seperti prosesor yang booming baru – baru ini. Yang jelas kecepatan prosesor ini 2 kali lebih cepat dari prosesor A5 yang tertanam pada iPhone 4S. Tim review dari Engadget mengujinya dalam sebuah tayangan video. Dimama saat mereka menyentuh aplikasi secara bersamaan iPhone 5 akan membuka terlebih dahulu. Sayangnya saat proses booting, kami lihat iPhone 4S lebih dulu menyala ketimbang iPhone 5 tapi di video tersebut di potong begitu saja oleh editor.
Terasa Panas
Ada satu hal yang mengganjal saat menggunakan iPhone 5 yaitu terasa panas ketika browsing pada jaringan 4G LTE. Bahkan, panas ini muncul saat melakukan panggilan dengan facetime dalam waktu 20 menit.
3 November 2012 pukul 16.47 �
wah canggih bgt y...
7 November 2012 pukul 18.39 �
kereeenn yya :)
10 November 2012 pukul 09.13 �
bermanfaat jg tu..
30 November 2012 pukul 12.58 �
menurut saya memang canggih dan menarik tapi diindonesia masalah harga menjadi masalah...dan dari pengguna mungkin hanya memakai itu hanya sekedar untuk have fun bukan untuk manfaat yang lebih luas
1 Desember 2012 pukul 21.42 �
di indonesia sendiri penggunaan iPhone5 belum terlalu banyak/populer dibandingkan dgn BB.
dan masalahnya karena harga iPhone mahal seperti yang di katakan eko..
(Agustina-10.22.001)
4 Desember 2012 pukul 09.52 �
Tungga 1thun ato lebih..pasti harga akan turun karena pasti akan ada gadget2 canggih lagi uang bermunculan..so tungu aja!!
4 Desember 2012 pukul 20.22 �
Wusss Keren Broew ... tapi Gak Keren di Kantong ... terutama kantong para Mahasiswa www.mampir.com (10.22.040)
4 Desember 2012 pukul 22.05 �
Kuliah yang bener.mga aja bukan hnya jdi user tpi jadi produsen(ngimpi).semua brawal dri mmpi.(yuk tidor byar mimpi)
5 Desember 2012 pukul 09.23 �
yuupps,bner,
harga memang mnjdi salah 1 kendala dr pnggunaan Iphone,!!
Spa tw bsuk qta bsa mnciptakan yg lebih cnggih, menarik dr Iphone dan yg dpt d jangkau oleh smua kalangan masyarakat.
(ika-10.22.011)
5 Desember 2012 pukul 09.40 �
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
5 Desember 2012 pukul 09.41 �
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
5 Desember 2012 pukul 11.04 �
besokk belii klu punya duitt
20 Desember 2012 pukul 14.29 �
iphone5 bagi saya memang mahal hargaanya tapi fiturnya sempurna.dan saya pengen kalau sudah punya duit.(Radid setiyawan 10 22 026)